Delapan Politisi Jagoan PA Tak Berhasil Ke Senayan, Berikut Nama dan Hasil Suara

Delapan kader PA gagal mendapatkan kursi DPR RI | Kolase foto Serambinews.com

BANDA ACEH | Sungguh sangatlah malang kedelapan nasib dari delapan orang kader terbaik Partai Aceh (PA) ini, mereka yang bertarung dalam ajang memperebutkan kursi DPR RI ke parlemen di Senayan pada Pemilu 2019 ini, nampak gagal dan belum mujur, mereka yang maju inipun lewat partai nasional tak satupun yang unggul.

Baca : Di Aceh PDIP dan Nasdem Tak Dapat Raih Kursi Ke DPR RI

Dari hasil rekapitulasi hitung suara KIP Aceh, pentolan PA ini gagal menuju ke Senayan sebab tak peroleh suara yang cukup dalam perebutan kursi di DPR RI.
Dari meraka semua caleg ini merupakan anggota DPRA yang masih aktif sampai Oktober tahun ini.

Adapun dari delapan caleg itu, hanya Abdullah Saleh yang satu-satunya anggota DPRA dari PA yang diusung oleh Partai Gerindra, partai afiliasi politik PA untuk pencalonan ke DPR RI.

Dari dapil 1, Tgk Anwar lebih memilih partai Nasdem untuk kendaraan perjalanannya menuju ke Kesenayan. Tapi, walau hanya meraih 42.319 suara, Ketua Komisi IV DPRA ini juga gagal ke di DPR RI sebab Nasdem di dapil 1 cuma berada diurutan ke delapan dengan hasil suara 90.445 suara partai, kalah dari PKB dan PPP.

Baca : Keputusan Final, Inilah Nama Caleg yang Mendapatkan Kursi di DPRK Aceh Selatan

Sedangkan Jufri Hasanuddin caleg 06 cuma mampu raih 11.743 suara badan, di dapil yang sama.
Jufri Hasanuddin adalah mantan bupati Abdya yang diusung PA pilkada 2012.

Disisi lain, Abdullah Saleh, jagoan PA yang diusung Gerindra juga sempat dibesar-besarkan akan meraup suara yang dominan, lantaran satu-satunya pentolan PA yang diusung oleh Gerindra, yang katanya telah mendapatkan restu penuh dari Muzakir Manaf selaku ketua Umum PA. Namun, Abdullah Saleh hanya memperoleh 16.155 suara badan.

Adapun dari dapil II, ada lima kader PA yang berperang di partai nasional untuk merebut kursi DPR RI.

Tgk Muharuddin, mantan Ketua DPRA, adalah kader terbaik PA yang maju dengan Nasdem. Caleg 02 ini cuma peroleh 28.557 suara. Padahal, kepopuleralitas Muhar terbilang sangat meroket ketika menduduki di DPRA sejak 2014 sampai 2018 lalu. Sosok santun dan berpengetahuan luas ini pun juga sempat diprediksi akan terplih sebagai anggota DPR RI dari Aceh. Apa lagi, pria yang pernah mendapat latihan militer di camp Langkawi Matang Sijeuek, Aceh Utara dibawah Komando Tgk Said Adnan, gubernur gam wilayah Pasee 1998 ini, juga sempat fenomenal pada Pemilu 2014. Muhr juga satu-satunya caleg yang meraih saura tertinggi yakni 31.455 suara dari dapil Aceh Utara-Kota Lhokseumawe kala itu.


Bukan Tgk Muharuddin saja di dapil II, juga masih ada kader PA yang sekarang menjabat Ketua Komisi III DPRA, yaitu Efendi. Efendi pun cuma sanggup raih 14.972 suara dari delapan .
kabupaten/kota di dapil II.

Efenfi juga dipastikan gagal menuju ke Senayan, dai hasil rekapitulasi suara dari form model DC1-DPR RI.


Selain itu ada juga kader hebat PA yaitu Kautsar Muhammad Yus selaku mantan Ketua fraksi PA di DPRA dan seakrang masih menjabat sebagai anggota DPRA komisi VII. Kausar diusung oleh partai besutan SBY Demokrat. Dari hasil rekepitulasi suara pun, mantan dari aktivis SMUR ini harus mengakui kehebatan calon petahana di dapil yang sama, yakni Muslim SHi yang memperoleh suara 56.024.

Kauar pun cuma bertahan di posisi kedua dengan hasil 25.910 suara, dan juga gagal ke Senayan.

Selanjutnya, Ermiadi Abdul Rahman ST, elit PA ini sempat menjabat sebagai Ketua Komisi I di DPRA.

Emiadi juga maju sebagai anggota DPR RI dadri dapil II Aceh lewat Partai PAN. Ermiadi selaku MAntan Duta Besar GAM untuk Timor Timur ini hanya peroleh 15.088 suara.

Di dapil II, PAN tak sanggup merebut kursi, lantaran hanya berada pada posisi ke sembilan dengan perolehan 83.856 suara partai.

Dan politi PA yang gagal mendaptakan kursi DPR RI dari Aceh adalah Azhri Cagee, selaku anggota DPRA dari Fraksi PA yang paling vocal.
Azhari hanya mampun peroleh 20.299 suara di dapil II, sedangkan partai besutanya Partai Bulan Bintang (PBB) hanya mampu berada diurutan ke sepuluh dengan 37.787 suara partai.

Dengan demikian haslnya, dari bukti rekapitulasi penghitungan suara hasil Pemilu 2019 di Aceh, jelas tak satu pun KAder PA yang berhasil lolos ke Senayan untuk duduk di DPR RI.



Sumber : Serambinews.com