Sejumlah masyarakat di Gampong Pusong Lama, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokemawe menyerang Pos TNI Angkatan Laut (AL) di daerah TPI Pusong sekira pukul 22.30 WIB pada Rabu (17/4/2019).
Saat konsferensi pers dengan wartawan, Danlanal Lhoksemawe Letkol Laut (P) M Sjamsul Rizal menyatakan, awalnya ada seorang anak kecil yang naik ke menara di pos tersebut. Namun, oknum anggota TNI AL menegurnya. "Jadi awalnya anak kecil itu naik ke menara lalu ditegur dan disuruh turun oleh anggota pos, dan ternyata anak kecil itu tidak mau," jelas Sjamsul.
Danlanal mengungkapkan, sudah beberapa kali kena teguran dan bahkan sudah disugguh turun oleh anggota pos, lantas anak kecil itu tetap tak mau turun. Karena sudah kesal, anak tersebut mengucapkan kata kasar. Jelas Sjamsul lgo,"seteleh ditegur, lalu anak itu lari, tidak benar kalau dibilang anak itu ditampar atau di pukul oleh anggota. Tak lama kemudian datang sejumlah masyarakat langsung menyerang pos."
Akibat kejadian tersebut, ada sebagian masyarakat alami cedera da luka-luka. Hal ini di akibatkan karena keadaan yang sedikit gelap dan ada juga pelemparan batu, akibatnya warga saling terantuk serta terkena lemparan batu-batu lemparan
Danlanal menjelaskan, "Benar, ada warga cederadan luka-luka,namun itu karean sedikit gelap sehingga susana tak terbendung. selain itu kaca kantoer POs TNL Al juga pecah."
Pihak dari Pos TNI ALjuga telah membuat pengakuan pernah melepaskan tembakan peringatn ke udara sebab sasuai SOP yang berlaku, untuk menghindari wargayang maarsuk ke batas pagar bertambah.
"Dan kita akan pertanggngjawabkan atas kondisi atas warga yang mengalami cedera dalam pertkaan tersebut."Selai itu Ladannal menambahkan."ada kerusakan kantor Lanal juga akan lua-luka perbaiki -sama-sama.
Sumber : Marcinews
Pos TNI AL dibakar warga (foto: okezone) |
Saat konsferensi pers dengan wartawan, Danlanal Lhoksemawe Letkol Laut (P) M Sjamsul Rizal menyatakan, awalnya ada seorang anak kecil yang naik ke menara di pos tersebut. Namun, oknum anggota TNI AL menegurnya. "Jadi awalnya anak kecil itu naik ke menara lalu ditegur dan disuruh turun oleh anggota pos, dan ternyata anak kecil itu tidak mau," jelas Sjamsul.
Danlanal mengungkapkan, sudah beberapa kali kena teguran dan bahkan sudah disugguh turun oleh anggota pos, lantas anak kecil itu tetap tak mau turun. Karena sudah kesal, anak tersebut mengucapkan kata kasar. Jelas Sjamsul lgo,"seteleh ditegur, lalu anak itu lari, tidak benar kalau dibilang anak itu ditampar atau di pukul oleh anggota. Tak lama kemudian datang sejumlah masyarakat langsung menyerang pos."
Akibat kejadian tersebut, ada sebagian masyarakat alami cedera da luka-luka. Hal ini di akibatkan karena keadaan yang sedikit gelap dan ada juga pelemparan batu, akibatnya warga saling terantuk serta terkena lemparan batu-batu lemparan
Danlanal menjelaskan, "Benar, ada warga cederadan luka-luka,namun itu karean sedikit gelap sehingga susana tak terbendung. selain itu kaca kantoer POs TNL Al juga pecah."
Pihak dari Pos TNI ALjuga telah membuat pengakuan pernah melepaskan tembakan peringatn ke udara sebab sasuai SOP yang berlaku, untuk menghindari wargayang maarsuk ke batas pagar bertambah.
"Dan kita akan pertanggngjawabkan atas kondisi atas warga yang mengalami cedera dalam pertkaan tersebut."Selai itu Ladannal menambahkan."ada kerusakan kantor Lanal juga akan lua-luka perbaiki -sama-sama.
Sumber : Marcinews
ReplyDeletePokerVita Situs Judi Online Terpercaya Memberikan Kemudahan Dalam Bertransaksi Dengan Mudah 24 Jam. Kini Pokervita Juga Menyediakan Deposit Via OVO & Go-Pay loh .. .
Minimal Deposit 10.000
Minimal Withdraw 25.000
Bonus Terbaru Menjelang Puasa
Info Lebih Lanjut Hubungi :
WA: 0812-2222-996