Saturday, July 13, 2019

Kabar Duka: Abu Hamid Teupin Mane Sosok Ulama Kharismatik Telah Berpulang Kerahmatullah



Foto ulama Aceh, Tgk H Abdul Hamid Rasyid atau Abu Hamid Teupin Mane bersama sebelum menutup usia. FOTO | SERAMBINEWS.COM 


BIRUEN | Innalillahi Wainnailaihi Raji'un. Aceh kembali kehilangan seorang ulama.

Tgk H Abdul Hamid Rasyid atau yang biasa disapa Abu Hamid Teupin Mane, meninggal dunia.

Abu Hamid meninggal dalam usia 103 tahun.
Abu Hamid menghembuskan napas terakhir di kediaman putrinya di Desa Abeuk Budi, Kecamatan Juli, Bireuen, Jumat (12/7/2019) sekira pukul 19.30 WIB.

Jenazah Abu Hamid dimakamkan samping makam istrinya, Rukayah binti Tgk Rayek yang sudah meninggal sejak 8 tahun lalu, di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Abeuk Budi, Kecamatan Juli, Sabtu (13/7/2019) sekira pukul 10.00 WIB.

Ayahanda Rektor Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (UNIKI) Bireuen, Dr Marwan Hamid MPd itu, selain dikenal sebagai ulama Aceh, ia juga aktif sebagai Imumsyik Masjid Baitul Huda Kecamatan Juli.

Banyak tokoh-tokoh masyarakat Bireuen khususnya dan Aceh yang ikut belangsungkawa dan turut berduka atas kepergian Abu Hamid untuk selama-selamanya.

Tgk H Abu Hamid Rasyid dikenal akrab oleh kalangan masyarakat Bireuen dengan keulamanya dan juga beliau aktif berkhutbah di Masjid Baitul Huda Juli maupun masjid-masjid lainnya.

Selaku imumsyik masjid, kehadiran beliau bisa menghadirkan masyarakat Aceh khususnya Bireuen dalam memperjuangkan kebaikan dunia dan akhirat.

Semasa hidupnya, Abu Hamid Teupin Mane bersama almarhum istrinya Rukayah Binti Tgk Rayek, telah dikaruniai 8 orang anak yaitu 5 laki-laki dan 3 perempuan.

Mereka adalah Ridwan (alm), Wardah (alm), Marwan Hamid, M Nasir Hamid, Rasyadah, Nawawi, Tarbiyah, dan Khairunnas.

Almarhum merupakan ayah kandung Rektor Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (UNIKI) Bireuen, Marwan Hamid.

Rektor UNIKI, Marwan Hamid didampingi adiknya M Nasir Hamid kepada Serambinews.com mengatakan, ayahandanya meninggal karena sakit dan usianya sudah lanjut yaitu mencapai 103 tahun.

"Kami memohon doa kepada seluruh masyarakat Bireuen khususnya, agar ayahanda kami ditempatkan di sisi Allah swt," harap Dr Marwan Hamid MPd.


Sumber : Serambinews.com

No comments:
Write komentar

Tinggalkan Komentar!